Komentar
DKN-co - Pengguna smartphone pasti sering kesal jika baterainya tiba-tiba drop karena banyak aplikasi yang dimiliki dan digunakan. Seharusnya smartphone bisa membantu kita terutama untuk keperluan penting, misalnya pekerjan atau saat menanti telefon penting.Dilansir laman ITPortal (27/3), berikut tips untuk memperpanjang daya tahan baterai saat dalam kondisi low-bat.
Nonaktifkan Pemberitahuan Non-esensial
Jejaring sosial tak dipungkiri akan selalu menghubungkan pengguna dengan dunia luar, dan membuat mereka tak akan ketinggalan berita terbaru. Membuka banyak aplikasi social network semacam Facebook, Twitter, Path, hingga Instagram akan memunculkan banyak notifikasi yang ternyata turut berperan menggerus baterai smartphone. Pengguna tidak mungkin menonaktifkan semua pemberitahuan, terutama jika berhubungan dengan pekerjaan, seperti email yang masuk, tapi ada begitu banyak aplikasi yang memberikan notifikasi yang tak penting.
Selain jejaring sosial, notifikasi game yang memberitahu Anda tentang nilai yang tinggi baru atau tingkat baru dapat pula menguras energi baterai, jadi sebaiknya jika tak ingin smartphone mati segera nonaktifkan notifikasi-notifikasi tersebut.
Hentikan Aplikasi Latar Belakang
Hanya karena sudah keluar aplikasi, tidak berarti bahwa ia telah berhenti berjalan dan aplikasi latar belakang dapat menguras secara konstan daya baterai Anda. Aplikasi yang berjalan di belakang layar ini mungkin tidak diketahui sebagian orang, jadi pengguna dapat menutupnya dengan masuk ke task manager atau menekan tombol home beberapa detik, kemudian tutup aplikasi dengan swipe.
Namun, terdapat pula beberapa aplikasi pihak ketiga seperti Advanced Task Killer yang secara auto akan menutup aplikasi latar belakang tersebut.
Turunkan Tingkat Kecerahan Layar
Meskipun Anda tidak perlu sampai membawa obor untuk melihat layar smartphone, peredupan layar dapat dilakukan setidaknya untuk memperpanjang waktu hidup baterai yang kritis. Smartphone biasanya memiliki fitur auto-brightness yang memungkinkan layar secara otomatis akan menyesuaikan dengan jumlah cahaya di sekitar Anda.
Selain fitur auto-brightness, Anda dapat pula mengurangi tingkat kecerahan layar Anda secara manual. Penurunan kecerahan layar sekecil apapun diklaim dapat menghasilkan penghematan baterai.
Download Aplikasi Baterai Server
Ada berbagai macam aplikasi hemat baterai yang tersedia di Android dan iOS yang akan membantu mengelola baterai smartphone. Mereka benar-benar disesuaikan, sehingga Anda tidak perlu kompromi dengan berbagai fungsi di smartphone untuk menghemat daya.
Pada dasarnya, aplikasi ini bekerja karena memiliki fitur untuk menonaktifkan atau mengurangi kinerja baterai ketika ponsel dalam keadaan tak terlalu banyak digunakan, namun aplikasi ini akan kembali membuat kapasitas baterai penuh seketika saat pengguna membutuhkannya.
Meski begitu, pengguna harus tetap selektif memilih aplikasi baterai server untuk smartphone mereka, karena ada banyak pula aplikasi penghemat baterai yang tak berguna di smartphone dan justru akan menghabiskan baterai.
Offline
Saat kondisi baterai smartphone melemah, hal yang harus terakhir yang dapat dilakukan ialah mematikan koneksi internet. Meskipun hal ini tidak bisa diterapkan jika Anda harus mengirim email melalui ponsel, kondisi offline ponsel pintar akan menghemat sejumlah besar energi dan menghilangkan gangguan low-batt yang merusak hari Anda.
Jadi tak perlu khawatir harus bawa charger atau powerbank kemana-mana lagi kan. (red/okz)