Komentar
Bintan - Usai pelaksanaan Debat, masyarakat semakin percaya jika Calon Gubernur dan Wakil Gubernur Kepri nomor urut 2, Isdianto-Suryani (INSANI) mampu memimpin Kepri dengan baik.
Warga Sei Enam, Bintan, Salehudin, mengatakan dalam debat, Isdianto-Suryani terlihat mengusai panggung debat. Yang mana, dalam debat tersebut, Isdianto maupun Suryani saling mengisi dan melengkapi.
"Malam tadi bapak dan ibu Suryani luar biasa. Saling mengisi dan melengkapi. Pemimpin seperti itulah yang kita cari pak," ujar Salehudin, di Sei enam, Bintan, Sabtu, (21 November 2020).
Untuk pemaparan yang disampaikan, kata Salehudin dapat mudah dicerna oleh masyarakat awam. Kemudian, program dan gagasan yang disampaikan dapat diterima oleh masyarakat.
"Kita paling terkesima dengan gagasan pak Isdianto yang akan berusaha seluruh daerah Provinsi Kepri ini dijadikan kawasan FTZ. Lalu, sekolah maritim dan kelautan. Memang, kami akui daerah kita lautan pak. Tapi, kami tidak tau cara kelola hasil laut kita dengan baik. Mungkin, cocok adanya sekolah kelautan dan maritim ini. Biar anak-anak kita paham cara kelola hasil laut kita," ujar Salehudin.
Salehudin juga apresiasi Isdianto yang telah memilih Suryani sebagai calon Wakil Gubernur. Menurut ia, Suryani merupakan perempuan yang cerdas dan berkualitas. Hal itu terbukti dengan banyaknya Penataran Suryani dalam debat calon Gubernur dan Wakil Gubernur tadi malam.
"Sudah betul bapak pilih Bu Suryani. Kami lihat ibu Suryani cerdas berkualitas. Malam tadi beliau mengeluarkan statmen yang berkelas hingga kandidat lain tercengang," tutur Salehudin.
Salehudin berharap agar kedepan, Isdianto maupun Suryani tetap mengedepankan komunikasi dan saling berdiskusi dalam memimpin Kepri.
"Tetap seperti ini ya bapak sama ibu Suryani. Jangan pernah berubah. Karena, kami melihat bapak sudah nyaman dengan ibu Suryani. Kami akan berusaha untuk menjadikan bapak dan ibu sebagai pemenang di Pemilihan Gubernur ini," kata Salehudin.
Sementara itu, Isdianto mengatakan jika pada debat yang dilaksanakan malam tadi, merupakan panggung pertamanya untuk adu gagasan secara terbuka. Sehingga, perlu adaptasi terlebih dahulu baru bisa mengusai panggung.
"Tapi Alhamdulillah dari awal hingga akhir, debat berjalan lancar. Ini debat pertama kami. Jadi ada kendala sedikit, tapi Alhamdulillah kita bisa mengusai panggung," kata Isdianto.
Isdianto juga meminta restu dari masyarakat agar dapat melaksanakan program dan gagasan yang telah disampaikan pada debat.
"Saya yakin dan percaya, bapak dan ibu yang ada disini bisa bersama dengan saya. Agar program dan gagasan yang telah kita susun ini dapat kita laksanakan dengan baik," pungkas Isdianto.
(HB)/Redaksi