Komentar
dkn.co - Setelah diresmikan dan dibuka untuk umum, pantai nudist atau biasa disebut pantai bugil di Afrika Selatan ini ramai dikunjungi wisatawan.Bahkan, dibuka pula pekan yang indah yang memperbolehkan ratusan nudist atau orang bertelanjang dari berbagai negara.
Berada di daerah terpencil pantai Mpenjati di KwaZulu-Natal ini diberi izin oleh dewan lokal untuk secara resmi diakui sebagai negara pertama dengan predikat pantai bugil. Sebelumnya telah dibuka pada bulan November tahun lalu namun sempat tertunda karena adanya pro kontra.
Seperti dilansir Daily Mail banyak yang keberatan dengan dibukanya pantai itu, termasuk penduduk setempat yang khawatir melihat hal itu. Mereka juga takut dibukanya pantai itu akan mencemarkan nama baik daerah mereka.
Namun ada juga kelompok masyarakat yang mendorong untuk itu. Mereka berharap adanya pengakuan dari orang-orang seluruh dunia dan datang berkunjung ke pantai bugil.
Ketua Afrika Selatan Naturists Association (Sanna), Serge Pavlovic, berbicara tentang kegembiraannya pada pembukaan pantai itu setelah berbulan-bulan bekerja keras.
"Secara hukum kami di sini, ada banyak emosi yang diluapkan dan orang tidak mengerti bahwa naturists juga ingin menyatu dengan alam. Meski banyak orang telanjang, tapi tidak ada seks di pantai ini," katanya kepada Times Live.
Pembukaan pantai telah dilakukan 5 April lalu di akhir pekan bertepatan dengan Paskah. Namun hal itu tidak berjalan terlalu mulus ketika Masyarakat Peduli Grup menghubungi polisi setempat dan meminta pengunjung nudis di pantai ditangkap.
Namun polisi tidak dapat menangkap semudah itu dan akhirnya para nudis berhasil untuk menikmati beberapa waktu berjemur dan bermain ombak.
Sekarang dengan adanya pengakuan tersebut, Sanna berharap bahwa nudis akan dapat menikmati pantai tanpa adanya kerumitan.
"Ini merupakan perjalanan panjang menuju kebebasan, kami sangat senang dan bahagia. Kami adalah satu-satunya pantai naturist di dunia dengan memiliki kode etik, jadi kami sangat bangga."
Ini adalah pantai yang fantastis meurut Pavlovic dan ia berharap bisa mempromosikan dan membawa banyak orang dari seluruh dunia untuk menikmati keindahan pantai ini.
Meski diperbolehkan bertelanjang, tapi ada banyak aturan dan kode etik yang harus dipatuhi saat berada di pantai ini. (red/viva)
