Komentar
Dinamika – Kepri. Pemerintah melakukan audit dan evaluasi untuk merampingkan struktur organisasi instansi pemerintah. "Sasaran Pemerintah adalah melakukan perampingan di semua lini," kata Wakil Presiden Boediono.Hal itu disampaikan dia saat membuka rapat tentang Audit Evaluasi Organisasi 16 Kementerian dan Lembaga (K/L) Pemerintah di Kantor Wakil Presiden, Selasa (5/3).
Menteri Dalam Negeri Gamawan Fauzi mengatakan pemerintah akan melakukan restrukturisasi lembaga pemrintah, khususnya pada 16 Kementerian. Hal ini dilakukan agar tercipta efisiensi sumber daya. Aparatur negara yang tidak diperlukan akan dihapus. "Beban tugas, masing-masing bagian akan diaudit. Seberapa besar organisasi ini diperlukan, termasuk berapa pejabat eselon yang diperlukan," ucapnya, Rabu (5/3). Menurutnya, ada beberapa pos yang memiliki pekerjaan sama hingga harus disatukan.
"Misalnya, bisa saja Badan Diklat (Pendidikan dan Pelatihan) dan Litbang (Penelitian dan Pengembangan) dijadikan satu. Fungsi Litbang tetap ada, hanya tidak memerlukan pejabat eselon I," tambah Gamawan.
Dari 16 K/L tersebut, tiga K/L selesai dan telah menyampaikan usulan perampingan organisasi, yaitu Kemenpan RB, LAN, dan BKN. "Saya minta prosesnya bisa cepat, karena ketiga K/L ini akan menjadi contoh bagi instansi-instansi lain kalau bisa segera bergulir akan bagus," ucapnya. BKN, lanjut Boediono akan mengurangi satu jabatan eselon I, tiga jabatan eselon II, dan 10 jabatan lainnya, yang diubah menjadi jabatan fungsional. Rancangan Peraturan Presiden untuk perampingan struktur organisasi di tiga K/L tersebut juga sudah masuk ke Sekretariat Kabinet.